Legislator Minta Evakuasi WNI di Iran-Israel: Tak Boleh Ada yang Jadi Korban
Anggota Komisi I DPR Fraksi NasDem, Andina Thresia Narang, mendesak pemerintah Indonesia untuk segera mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) yang masih berada di Iran dan Israel. Ia menekankan pentingnya langkah cepat agar tidak ada WNI yang menjadi korban dalam konflik yang semakin memburuk tersebut.
Pemerintah Diminta Segera Bertindak
Andina Thresia Narang mengimbau kepada Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan kementerian terkait lainnya untuk merancang dan menempuh langkah strategis dalam mengevakuasi WNI dari kawasan konflik. Ia menegaskan bahwa tidak boleh ada warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam situasi yang semakin memburuk ini.
Kesiapsiagaan dan Koordinasi Antarinstansi
Legislator ini juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan penuh agar proses evakuasi berlangsung aman, cepat, dan terkoordinasi dengan baik. Ia menyerukan agar seluruh elemen internasional menahan diri dan tidak melakukan tindakan yang dapat memperburuk situasi. Semua pihak diharapkan menunjukkan sikap dewasa dan bertanggung jawab, menghormati prinsip-prinsip hukum internasional, dan menahan diri dari langkah-langkah militer sepihak yang berpotensi memperparah konflik.
Pemerintah Indonesia Siapkan Rencana Darurat
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia telah memastikan bahwa sebanyak 392 WNI yang berada di Iran dalam keadaan aman pasca serangan udara Israel pada 26 Oktober 2024. Kemlu RI juga telah menyiapkan rencana darurat untuk mengevakuasi WNI jika situasi semakin memburuk. KBRI di kawasan Timur Tengah masing-masing sudah memiliki rencana kontingensi apabila dibutuhkan.